Pemilu Kada Lembata: Gerindra Dukung Dua Paket di Lembata

Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra Kabupaten Lembata memberikan dukungan kepada dua paket yang akan bertarung dalam pemilihan umum kepala daerah dan wakil kepala daerah (Pemilu Kada) Lembata 2011.

Untuk Paket Firman ((Fransiskus Making-Usman Syarif) berkas dukungan ditandatangani Ketua DPC Partai Gerindra, Petrus Ola Sabon dan Sekretarisnya, Muhamad Ali Bao.

Sedangkan untuk Paket Petani (Petrus Tawa Langoday-Akhmad Bumi), berkas dukungan ditandatangani Ketua Pelaksana Partai Gerindra Kabupaten Lembata yang ditunjuk DPD Gerindra NTT, Yohanes Vianey K. Burin dan Sekretarisnya, Yohanis Beda.

Rumor yang beredar di Lewoleba, Ibukota Kabupaten Lembata, Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Lembata, Petrus Ola Saban telah diberhentikan.

DPD Partai Gerindra NTT melalui Kepala Bidang OKK, Stanis, menunjuk Yohanes Vianey K. Burin, sebagai Ketua Pelaksana Partai Gerindra Kabupaten Lembata.

Kepada FloresStar di Lewoleba, Rabu (9/3/2011), Yohanes Vianey K Burin mengatakan, ia telah dihubungi DPD Gerindra untuk menjabat Ketua Pelaksana Partai Gerindra Kabupaten Lembata menggantikan Ketua DPC Partai Gerindra Lembata, Petrus Ola Saban.

"Dia (Petrus Ola Saban) secara lisan ditelepon oleh Pak Stanis (Ketua Bidang OKK DPD Partai Gerindra NTT) untuk tanda tangan berkas dukungan kepada paket yang direkomendasikan DPD Partai Gerindra NTT. Namun ditolak. Saya lalu ditelepon untuk menjadi Ketua Pelaksana Partai Gerindra Lembata. SK-nya (SK penunjukan sebagai ketua pelaksana) langsung dikirim lewat email (surat elektronik, Red) dan kalau tidak salah bernomor 3 tertanggal 7 Maret 2011," kata Vianey.

Sementara itu, Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Lembata, Petrus Ola Saban, yang dihubungi pertelepon, Rabu (9/3/2011) siang, menegaskan, hingga saat ini ia masih menjabat Ketua DPC Partai Gerindra Kabu[aten Lembata.

Petrus mengaku belum mendapat surat pemberhentian dari DPD seperti informasi yang beredar. "Isunya begitu (diberhentikan dari Ketua DPC Gerindra), tapi sampai sekarang saya tidak dapat SK-nya," kata Petrus.

Petrus menyatakan, sebagai perintis Partai Gerindra di Kabupaten Lembata, ia tidak gentar menghadapi pihak-pihak yang mau menghancurkan Partai Gerindra di wilayah itu untuk kepentingan sesaat. "Saya ini perintis Gerindra di Lembata. Jadi, boleh-boleh saja," ujar Petrus.

Menurut dia, dalam Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) Partai Gerindra, tercatat bahwa struktur kepengurusan Partai Gerindra dari pusat (DPP) hingga tingkat desa, tidak akan berubah sampai Pemilu 2014 mendatang.

Karena itu, tegas Petrus, ia akan tetap berpegang pada SK dari DPP Gerindra yang ditandatangani Prabowo Subianto tentang pengangkatan dirinya sebagai Ketua DPC Gerindra Kabupaten Lembata sejak tahun 2008 lalu.

Untuk diketahui, Partai Gerindra Lembata tidak memiliki kursi di DPRD Lembata karena hanya memperoleh sekitar 1.000 lebih suara pada Pemilu Legislatif 2009 lalu.

Sumber: Pos Kupang, 10 Maret 2011
Ket foto: Yohanes Vianey K Burin, SH, Plt Ketua DPC Gerindra Kabupaten Lembata