Headlines News :
Home » » Tak Hadiri Paripurna, DPRD Protes Bupati Sunur

Tak Hadiri Paripurna, DPRD Protes Bupati Sunur

Written By ansel-boto.blogspot.com on Friday, November 22, 2013 | 12:13 PM

Sejumlah anggota DPRD Lembata melakukan aksi protes kepada Bupati Lembata Eliaser Yentji Sunur dan tim eksekutif karena mangkir dalam Rapat Paripurna Laporan Kerja Pansus DPRD, Kamis (21/11). Para wakil rakyat ini menilai Bupati melecehan DPRD secara kelembagaan.

Karenanya mereka mendesak agar paripurna diskor, dan meminta pimpinan DPRD untuk membangun komunikasi dengan Bupati, dan menanyakan alasan ketidakhadirannya.

Anggota DPRD asal Kedang, Aloysius Urbanus Uri Murin, menilai Bupati Lembata terlalu sering mempermainkan lembaga DPRD Lembata, karena itu dia mendesak agar paripurna diskors sambil menanti kehadiran bupati.

“Kita tidak bisa membiarkan dia (bupati) terus-terusan mempermainkan Lembaga DPRD. Saya minta paripurna ini diskors, supaya pimpinan koordinasi dengan pemerintah. Kita tunggu sampai Bupati hadir,” ujar Alwi.

Respon keras terhadap ketidakhadiran bupati juga disampaikan anggota DPRD Lembata lainnya. Yakobus Liwa, salah satu anggota Fraksi PDIP bahkan menganggap bupati telah berungkali membohongi DPRD.

Sepakat dengan Murin, Yakobus juga meminta agar paripurna diskors. “Saya tidak mau dibohongi lagi, jadi saya minta hubungi Bupati untuk hadir,” kata Yakobus.

Untuk diketahui, Paripurna ini digelar untuk panyampaian Laporan hasil penyeledikan Panitia Khusus (Pansus) I DPRD Lembata terhadap, Dugaan Penyimpangan Pelaksanaan Peraturan Perundang-undangan yang dilakukan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Lembata, dan Laporan Pansus II terhadap dugaan Proyek Bermasalah Tahun Anggaran 2012.

Setelah mempertimbangkan berbagai masukan anggota DPRD Lembata, Sidang Paripurna yang dipimpin Ketua DPRD Lembata Yohanes Derosari akhirnya diskors selama satu jam, guna memberikan kesempatan kepada Sekretaris DPRD Lembata untuk berkoordinasi dengan pemerintah dan meminta bupati hadir dalam paripurna.

Pantauan floresbangkit.com langsung dari ruang sidang DPRD Lembata, paripurna laporan pansus ini berbeda dengan paripurna-paripurna sebelumnya, di mana biasanya walau tidak dihadiri oleh bupati atau wakil bupati, tim eksekutif terwakili melalui Sekda Petrus Toda Atawolo.

Ruang sidang DPRD Lembata juga dipenuhi oleh ratusan masyarakat Lembata yang sengaja datang untuk mendengar secara langsung Laporan Kerja Tim Pansus DPRD Lembata yang selama ini dinanti-nanti.

Setelah menanti kurang lebih dua jam, Pimpinan DPRD Lembata akhirnya memutuskan untuk melanjutkan paripurna walau tidak dihadiri oleh Bupati Yentji. Paripurna Laporan Pansus ini dimulai kembali sekitar pukul 12.30 wita dengan agenda pembacaan Laporan hasil penyelidikan Tim Pansus 1.

Laporan Pansus I sendiri baru berakhir sekitar pukul 15.30 wita, dan karenanya Paripurna Laporan Pansus akhirnya disepakati untuk dilanjutkan kembali pada malam harinya dengan agenda, Pembacaan Laporan hasil Pansus II dan Rekomendasi DPRD Lembata atas hasil kerja Tim Pansus. (Yogi Making)
Sumber: floresbangkit.com, 22 November 2013.
Ket foto: Bupati (kanan) dan Wakil Bupati Lembata
SEBARKAN ARTIKEL INI :

0 komentar:

Silahkan berkomentar

Tuliskan apa pendapatmu...!

 
Didukung : Creating Website | MFILES
Copyright © 2015. Ansel Deri - All Rights Reserved
Thanks to KORAN MIGRAN
Proudly powered by Blogger