Ratusan Karyawan
Perawat pada Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Lewoleba Lembata melakukan
demonstrasi kepada manajemen Rs, Kamis (25/10/2012) pagi.
Mereka meninggalkan
ruangan pelayanan mereka masing-masing dan berdiri di selasar rumah sakit itu.
Ada yang duduk dan mengobrol satu sama lain.
Aksi mogok dimulai
sekitar Pukul 07.80 wita sampai kedatangan bupati Lembata, Eliaser Yentji
Sunur. Ketika ada teman yang baru tiba, teman mereka yang lain berteriak,
mengajak mereka untuk bergabung dalam aksi itu. Jumlah perawat yang melakukan
aksi itu adalah 110 perawat.
Direktur Rumah
Sakit Umum Daerah (RSUD), dr. Geril Huar Noning tidak ada di tempat saat mogok.
Ketika dihubungi per telepon genggamnya mengaku tidak tahu persoalan yang terjadi
dengan para perawat yangg mogok kerja itu.
"Saya tidak
mau komentar pak. Saya tidak tahu persoalannya apa? Mereka mau bicara, bicara
saja," kata Geril dari balik telepon.
Dr. Geril baru tiba
bersamaan dengan kedatangan Bupati Sunur sekitar pukul 09.00 wita. Para perawat
pun diarahkan ke ruangan.
Sebelum melakukan
dialog, bupati Sunur memanggil kepala-kepala unit ke ruangan direktur. Sempat
menimbulkan keributan, karena perawat-perawat tidak mau diwakilkan.
Lima menit
kemudian, Bupati keluar dan menemui ratusan perawat. Bupati mengawali sapaannya
kepada perawat dengan memerintahkan kepala-kepala unit memilih beberapa perawat
untuk kembali ke ruangan, melayani pasien.
Bahkan bupati
mengancam tidak mendengarkan masalah mereka jika para perawat ini tidak
mengutamakan pelayanan kepada orang sakit. "Saya minta kepala unit,
perintahkan beberapa perawat kembali ke ruangan kerja. Kita semua dipanggil
untuk melayani masyarakat. Saya tidak mau aksi ini menimbulkan persoalan baru.
Saya tidak mau dengar besok-besok masyarakat mengeluh karena pelayanan kalian
semua," kata Sunur di hadapan ratusan perawat.
Tidak terlihat ada
yang meninggalkan Aula. Tetapi mereka menjamin bupati, pelayanan terhadap
pasien tetap berlangsung.
Sumber: Pos Kupang,
26 Oktober 2012
Ket foto: Para
perawat dan bidan di RSUDH Lewoleba berdemo kepada manajemen RSUD dengan
melakuka aksi mogok. Mereka berdiri di selasar RSUDH, Kamis (25/10/2012) (gbr bawah) dan Bupati Yance Sunur (gbr atas)
0 komentar:
Silahkan berkomentar
Tuliskan apa pendapatmu...!