PRESIDEN Joko Widodo (Jokowi) melantik enam menteri dan
pejabat setingkat menteri dalam Kabinet Kerja, Rabu (12/8/2015). Mereka
dilantik setelah pelantikan Rano Karno sebagai Gubernur Banten di Istana
Negara, Jakarta.
Keenam menteri yang
dilantik itu adalah Luhut Binsar Pandjaitan yang dilantik sebagai Menteri
Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan. Luhut akan merangkap jabatan sebagai
Kepala Staf Kepresidenan, yang ia jabat sebelumnya.
Ekonom Rizal Ramli
dilantik sebagai Menteri Koordinator Kemaritiman. Rizal menggantikan posisi
Indroyono Soesilo.
Selanjutnya, Thomas
Trikasih Lembong dilantik sebagai Menteri Perdagangan menggantikan Rachmat
Gobel. Sementara Sofjan Djalil, yang sebelumnya menjabat Menko Perekonomian,
dilantik sebagai Kepala Bappenas menggantikan Andrinof Chaniago.
Adapun mantan
Gubernur Bank Indonesia Darmin Nasution dilantik sebagai Menko Perekonomian.
Kemudian, Pramono Anung, politisi PDI-P, dilantik menjadi Sekretaris Kabinet.
Pramono menggantikan posisi Andi Widjajanto.
Proses pelantikan
diawali pembacaan surat keputusan presiden tentang pemberhentian dengan hormat
dan pengangkatan menteri.
Penetapan keenam
menteri baru itu diatur dalam Keputusan Presiden Nomor 79/P Tahun 2015 tentang
pergantian beberapa menteri Kabinet Kerja periode 2014-2019 dan Keppres Nomor
80/P Tahun 2015 tentang pemberhentian dan pengangkatan Sekretaris Kabinet.
Dua aturan ini
berisi pemberhentian atas Tedjo Edhi Purdijatno sebagai Menko Politik, Hukum,
dan Keamanan; Sofyan Djalil sebagai Menteri Koordinator Perekonomian; Andrinof
Chaniago sebagai Kepala Bappenas; Indroyono Soesilo sebagai Menko Kemaritiman;
Rachmat Gobel sebagai Menteri Perdagangan; dan Andi Widjajanto sebagai
Sekretaris Kabinet. Aturan itu juga berisi pengangkatan terhadap enam menteri
baru yang dilantik hari ini.
Sumber: Kompas.com, 12 Agustus 2015
Ket foto: Lima
menteri dan sekretaris kabinet dilantik Presiden Joko Widodo di Istana Negara,
Jakarta, Rabu (12/8/2015).
0 komentar:
Silahkan berkomentar
Tuliskan apa pendapatmu...!