PRESIDEN Joko Widodo secara resmi
melantik Marsekal Hadi Tjahjanto sebagai Panglima TNI menggantikan Jenderal
Gatot Nurmantyo.
Dalam keterangan
pers yang diterima dari Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden, pelantikan
digelar di Istana Negara, Jakarta, pada Jumat, 8 Desember 2017 sekira pukul
17.00 WIB.
Hadi Tjahjanto
dilantik menjadi Panglima TNI berdasarkan pada Surat Keputusan Presiden Nomor
83 Tahun 2017 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Panglima TNI.
Sebelumnya, Hadi
disetujui oleh Dewan Perwakilan Rakyat menjadi Panglima TNI usai menjalani uji
kepatutan dan kelayakan di Komisi I DPR pada Rabu kemarin.
Pria kelahiran 8
November 1963 tersebut sebelumnya menjabat sebagai Kepala Staf TNI Angkatan
Udara (KSAU) sejak 18 Januari 2017.
Hadi mengawali
karier sebagai pilot TNI Angkatan Udara di Skadron Udara 4 Pangkalan Udara
Abdulrachman Saleh, Malang, Jawa Timur. Ia banyak menghabiskan waktunya di
Skadron 4 Malang hingga menjabat Komandan Flight Ops "A" Flightlat
Skadron Udara 32 Wing Udara 2. Pada 2010-2011, ia diberi tugas untuk menjabat
Komandan Pangkalan Udara Adisumarmo, Solo, Jawa Tengah.
Dirinya juga sempat
menjabat Sekretaris Militer Presiden hingga 2016. Sebelum diangkat sebagai
KSAU, Hadi menjabat Irjen Kementerian Pertahanan.
Acara
pelantikan diakhiri dengan pemberian ucapan selamat dan jabat tangan yang dimulai
dari Presiden Joko Widodo dan Ibu Iriana Joko Widodo, Wakil Presiden Jusuf
Kalla dan Ibu Mufidah Jusuf Kalla, Presiden RI ke-5 Megawati Soekarnoputri
untuk kemudian diikuti oleh sejumlah tamu undangan yang hadir. (Ansel Deri)
Ket
foto: Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto menyalami Presiden Joko Widodo usai
dilantik di Istana Negara, Jumat, 8/12 2017

0 komentar:
Silahkan berkomentar
Tuliskan apa pendapatmu...!