Tokoh
Jaringan Islam Liberal (JIL) yang belakangan menjabat Ketua Pusat Pengembangan
Strategi dan Kebijakan DPP Partai Demokrat, Ulil Abshar Abdalla, kembali
membuat ulah. Terkait memanasnya situasi di Papua, Ulil justru menyatakan
menyetujui kemerdekaan Papua.
Ulil dikenal
sering bersuara nyaring soal gerakan Islam radikal di Indonesia. “FPI
adalah organisasi yang melakukan kekerasan sistematis tetapi bukan separatis.
Watak kekerasannya mengarah pada suatu kelompok,” tegas Ulil.
Ulil yang getol
mendorong pembubaran Front Pembela Islam (FPI) ini, kini secara terang-terangan
justru membela kelompok separatis. Dengan tegas Ulil mendukung tujuan
gerakan Organisasi Papua Merdeka, yang ingin memerdekakan Papua.
Melalui akun
twitter Ulil Abshar Abdalla @ulil menantu KH Mustofa Bisri ini menyatakan: “Apakah kita masih harus
mempertahankan Papua? Bagaimana kalau dilepaskan saja? Rumit!”
“Saya dulu jg
berpikir, Papua harus dipertahankan dg harga apapun. Tp saya merasa pikiran
saya itu kok naif,” sambung Ulil.
Mengapa Papua
sebaiknya dimerdekakan, Ulil beralasan: “Biaya mempertahankan Papua mahal
sekali. Sudah begitu, apapun yg diperbuat pemerintah pusat, akan dianggap salah
terus. Capek!”
Menurut
pandangan Ulil, masalah Papua tak akan selesai dlm waktu dekat. Butuh proses
lama. Itu fakta politik yg harus disadari semua pihak. Masalah Papua bukan
semata2 soal keadilan ekonomi. “The problem is, many people there feel
they don't belong to Indonesia!” tegas Ulil.
“Ibarat
kehidupan perkawinan, kalau salah satu pasangan tak mau lg bertahan dlm ikatan
perkawinan, masak hrs dipaksa,” sambung Ulil.
Ket
foto: Ulil Abshar Abdalla
0 komentar:
Silahkan berkomentar
Tuliskan apa pendapatmu...!