Ke Kanada Lewat Tanah Abang

Pepohonan dibiarkan tumbuh liar, tak tersentuh oleh siapapun. Ini dimaksudkan membuat pikiran tetap fresh dan menciptakan suasana alami. Itulah Gua Maria Bukit Kanada.

Bagi sebagian pengunjung yang ingin melakukan perjalanan wisata rohani, tak begitu sulit mencapai Gua Maria Bukit Kanada.

Nah, untuk pengunjung dari Jakarta, misalnya, atau dari luar Jakarta yang mau berwisata ke Kanada mampir saja di Stasiun Kereta Api Tanah Abang, Jakarta Pusat maka tak beberapa lama setelah kereta meluncur Anda bisa mencapai obyek wisata Gua Maria Bukit Kanada.

Artinya, tak perlu berpikir-pikir panjang untuk merogoh kocek jutaan rupiah membeli tiket pesawat terbang, mengurus paspor bahkan surat-surat penting lainnya laiknya perjalanan ke luar negeri.

Mengapa? Karena pikiran Anda mungkin tertuju kepada Kanada, sebuah negara di belahan Benua Amerika. Obyek wisata Gua Maria Bukit Kanada letaknya di Kampung Narimbang Dalam (disingkat Kanada), Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten.

Di atas bukit di Kampung Narimbang Dalam juga ada area Jalan Salib dengan 14 perhentian yang rutenya mengitari Gua dan melewati area hutan kecil serta kebun-kebun yang masih bernuansa alami.

Bagaimana ikhwal Kampung Narimbang Dalam dijadikan sebagai tempat ziarah rohani, ada cerita di balik itu. Pada tahun 1987, pemimpin Gereja Katolik Sedunia, Paus Yohanes Paulus II mengajak umat Katolik sedunia merefleksikan diri menyambut tahun Maria.

Nah, umat Katolik di Paroki Santa Maria Tak Bernoda Rangkasbitung, Keuskupan Bogor mempersembahkan suatu momentum rohani yakni Gua Maria, tempat ziarah bagi umat Katolik. Nah, dari sini dipilihlah nama Gua Maria Bukit Kanada.

Setelah disepakati umat dan usaha pendekatan dua imam projo yang berkarya di Paroki Santa Maria Tak Bernoda saat itu yakni Pastor B Sudarto,Pr dan St Sumardiyo, Pr, akhirnya pimpinan Gereja Katolik di Bogor yakni Uskup Ign Harsono, Pr menyetujui pembangunan Gua Maria Bukit Kanada.

Melalui usaha dan pendekatan panitia, maka sebagian tanah milik Konggregasi Suster Fransiskanes (SFS) Sukabumi di Kampung Narimbang Dalam, Rangkasbitung disediakan untuk membangun gua itu.

Di samping gua itu dibangun sebuah kapel untuk perayaan misa. Di tanah milik susteran itu juga sudah berdiri Sekolah Pendidikan Keperawatan (SPK) Rumah Sakit Lebak. Kini SPK itu meningkat statusnya menjadi Akademi Perawat (Akper) Yatna Yuana Lebak.

Nah, para pengunjung yang mau menghabiskan waktu sekadar refreshing, obyek wisata Gua Maria Bukit Kanada adalah pilihan menarik. Begitu pula bagi para peziarah rohani kaum Nasrani yang ingin mendaraskan doa-doa kepada Tuhan melalui Bunda Maria khususnya Natal dan Tahun, suasana alam Kanada bakal mengantar kekhusukan dalam berdoa. Lagi pula, letak obyek wisata ini tak menguras kocek dan aksesnya pun sangat mudah.

“Alam dan lingkungan obyek wisata Gua Maria Bukit Kanada sangat indah dan dapat mengantar setiap peziarah berdoa dengan tenang dan khusuk,” kenang Christy, seorang peziarah dari Komunitas Katolik Cipinang Melayu, Gereja St Agustinus Halim Perdanakusuma, Jakarta.

Tentu tak sulit mencapai obyek Wisata Gua Maria Bukit Kanada. Caranya? Mampir saja di Stasiun Kereta Api Tanah Abang dan naik kereta jurusan Rangkasbitung. Keasrian alam dan sepoi angin dari leher Bukit Kanada yang berhembus manja siap menjemput Anda. Siapa tahu, wisata Anda berarti!

Obyek Wisata Gua Maria Bukit Kanada Rangkasbitung bisa ditempuh dengan Kereta Api dari Stasiun Tanah Abang, Jakarta Barat. Kurang lebih satu jam, Anda sudah tiba di Stasiun Kereta Api Rangkasbitung.

Dari sana dengan mudah mencapai Gua Maria Bukit Kanada di Kampung Narimbang Dalam, Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak. Atau bila menggunakan kendaraan pribadi pada pukul 06.00 WIB dari Jakarta, hanya memakan waktu tak sampai dua jam. (Ansel Deri) 

Sumber: Majalah Travel Club Jakarta 

Ket foto: Pohon beringin yang rindang di depan gua yang menambah panorama alam (gbr 1) dan Patung Bunda Maria tampak dari depan gua.

Sumber foto: dok. www.kaskus.us 

Sumber: Majalah Travel Club Jakarta