Mengatasi devisit daya listrik bagi konsumen di Kota Lewoleba, manajemen PT PLN (Persero) NTT segera merelokasi satu unit mesin kapasitas 2,5 Mw ke Lewoleba. Direncanakan bulan Mei mendatang, mesin tersebut telah direlokasi dari Kupang ke Lewoleba.
Demikian diungkapkan General Manajer PT (Persero) PLN Wilayah NTT, S. Janu Warson. "Pihak ketiga yang punya mesin, kita sewa selama setahun, sehingga diharapkan lagi tidak terjadi devisit daya," ujar Janu, kepada Pos Kupang, Selasa malam (9/3/2010) di Lewoleba.
Langkah lain penanganan masalah kelistrikan di Lembata, pemerintah daerah telah menyediakan lahan dan membangun power house (rumah pembangkit) di wilayah Lamahora. Pemerintah juga berniat membeli mesin pembangkit dan menyerahkan pengelolaanya kepada PT PLN.
Sumber: Pos Kupang, 12 Maret 2010
Ket foto ilustrasi: dok.google.co.id
Ket foto ilustrasi: dok.google.co.id
0 komentar:
Silahkan berkomentar
Tuliskan apa pendapatmu...!