Headlines News :
Home » » Makna Tanda Salib

Makna Tanda Salib

Written By ansel-boto.blogspot.com on Wednesday, May 26, 2010 | 2:39 PM

Setiap kali kita membuat Tanda Salib, berarti kita disadarkan untuk mengalami rahmat berupa kekuatan Trinitas yang diberikan Allah kepada kita.

Hal itu dikemukakan tokoh awam Katolik Aloysius Murtiyono saat tampil sebagai pembicara di hadapan kurang lebih 90 orang muda Katolik dalam acara Rekoleksi Orang Muda Katolik bertajuk Terang Imanku, Kuat Keyakinanku (Scio Cui Credidi) di Wisma Samadi, Klender, Jakarta Timur, Minggu, 18/4.

Selain Aloysius Murtiyono, tampil pula Pembina Mahasiswa Katolik Keuskupan Agung Jakarta Pastor Aloysius Tamnge, MSC dan Pastor Hadrianus Wardjito, MSC. Rekoleksi diselenggarakan umat lingkungan St Atanasius, Paroki St Antonius Padua Bidaracina, Dekanat Jakarta Timur.

Aloysius Murtiyono lebih jauh menyampaikan makna Trinitas sebagai kekuatan keselamatan dari Alfa sampai Omega. Menurutnya, dalam semua aspek kehidupan, kita tidak bisa lepas dari kekuatan Trinitas.

“Sejatinya, ketika kita membuat Tanda Salib kita mengungkapkan identitas kita sebagai orang Katolik. Mengapa, karena tidak ada kekuatan lain yang dapat dibandingkan dengan Trinitas itu sendiri,” ujarnya.
Awam yang cukup peduli akan pertumbuhan iman umat ini mengungkapkan, roh yang satu dalam Trinitas adalah roh yang sama yang berkarya dalam diri Yesus yang mengajarkan nilai-nilai baru dan telah menjungkirbalikkan nilai-nilai lama yang tidak cocok dengan katolisitas.

“Bunda Marialah yang menjadi contoh dan teladan bagi orang beriman katolik sehingga ia disebut Maria Immaculata, Bunda Pelindung Abadi,” ujar Aloysius Murtiyono.

Pembina Mahasiswa Katolik Keuskupan Agung Jakarta Pastor Aloysius Tamnge, MSC mengajak para peserta untuk melihat realitas yang didukung hasil angket untuk Orang Muda Katolik (OMK) Keuskupan Agung Jakarta. Pada kenyataan, demikian Pastor Tamnge, identitas Katolik mulai kabur.

Padahal, sejak dibaptis setiap orang Katolik sudah potensial. “Karena baptisan kita telah menguduskan diri kita sehingga menjadi kudus, Anak Allah. Saatnya saya mengajak orang muda Katolik kembali ke identitas sebagai orang Katolik,” katanya.

Pastor Hadrianus Wardjito, MSC menyampaikan aktualisasi dan realisasi hidup beriman dalam Gereja Katolik. Aktualisasi dan realisasi hidup itu antara lain melalui pengalaman iman yang berdimensi liturgis, kerigmatis (karismatis), koinonial, dan diakonal.

Menurut Ketua Lingkungan St Atanasius, Yohanes Suryanto, kegiatan rekoleksi bagi orang muda Katolik tersebut merupakan salah satu wujud konkrit peran lingkungan dalam pendampingan terhadap anggota OMK.

“Kami percaya bila iman kita terang pastilah teguh keyakinannya. Sejak awal kita mendesain acara rekoleksi ini dengan peserta utama para anggota OMK. Tetapi, kita juga mengajak beberapa orangtua dan suster untuk berefleksi bersama,” kata Suryanto.

Warga Lingkungan St Atanasius, Kristian Kojongian menilai, tema rekoleksi sangat relevan dengan situasi saat ini. OMK sebagai salah satu elemen strategis di tingkat basis perlu terus diberdayakan menghadapi tantangan ke depan.

“Saya pikir OMK sebagai salah satu elemen penting dan pewaris kelangsungan gereja masa depan. Tentu salah satu pilihannya tak lain terus menerus memberdayakan dan membenahi potensi kepemudaan di lingkungan basis melalui kegiatan-kegiatan seperti rekoleksi maupun sharing bersama,” ujar Kristi.

Rekoleksi atau sharing dalam komunitas terkecil seperti itu, ujarnya, merupakan momentum untuk ikut menggerakkan dan membangkitkan habitus baru para pemuda dengan menanamkan dan mengkokohkan nilai-nilai Katolik yang telah dimiliki untuk kemajuan gereja berlandaskan hukum cinta kasih. (Ansel Deri)
Ket foto: Sebagian peserta Rekoleksi Orang Muda Katolik bertajuk Terang Imanku, Kuat Keyakinanku (Scio Cui Credidi) di Wisma Samadi, Klender, Jakarta Timur, Minggu, 18/4 dan tokoh awam Katolik Aloysius Murtiyono.
Sumber: HIDUP 23 Mei 2010 (naskah asli)
SEBARKAN ARTIKEL INI :

0 komentar:

Silahkan berkomentar

Tuliskan apa pendapatmu...!

 
Didukung : Creating Website | MFILES
Copyright © 2015. Ansel Deri - All Rights Reserved
Thanks to KORAN MIGRAN
Proudly powered by Blogger