Headlines News :
Home » » Batal Hoisting, Evakuasi Korban Trigana Pakai Jalur Darat

Batal Hoisting, Evakuasi Korban Trigana Pakai Jalur Darat

Written By ansel-boto.blogspot.com on Wednesday, August 19, 2015 | 10:34 PM

TIM gabungan Badan SAR Nasional (Basarnas) akan melakukan evakuasi 54 korban jatuhnya pesawat Trigana Air IL 257 menggunakan jalur darat akibat cuaca buruk di lokasi jatuhnya pesawat. Sebelumnya, Basarnas mengupayakan evakuasi korban dengan cara hoisting (menggantungkan jenazah) ke helikopter milik PT. Freeport.

"Belum sempat gunakan hoisting karena cuaca berubah, evakuasi korban dan black box (kotak hitam) akan dilakukan lewat darat," kata Deputi Bidang Operasi Basarnas, Mayor Jenderal Heronimus Guru pada Selasa (18/8).

Menurut Hero, evakuasi lewat darat menghabiskan waktu enam jam untuk mencapai lokasi. Namun, untuk arah pulang ke Oksibil lebih cepat karena kondisi medan yang menurun.

"Dari lapangan Oksibil ke lokasi butuh waktu enam jam tapi kalau pulangnya mungkin lebih cepat karena jalannya menurun," ujarnya.

Hero mengatakan dirinya optimistis evakuasi korban bisa selesai hari ini meskipun dilakukan lewat darat. Hal tersebut lantaran banyaknya personel yang berada di lokasi. Namun,untuk penerbangan yang dilakukan dari Oksibil tidak bisa dilakukan hari ini.

"Hari ini bisa karena ada ratusan (personel) cuma dari Oksibil tidak bisa diterbangkan hari ini karena itu penerbangan perintis tidak ada penerbangan malam," kata Hero.

Terkait black box (kotak hitam), Hero mengatakan ketika ditemukan posisinya tidak berada jauh dari lokasi jatuhnya pesawat. Black box selanjutnya akan diserahkan kepada Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) untuk diteliti. "Tidak jauh dari lokasi, (black box) dibawa lewat darat juga," katanya.

Menurut Hero, pagi tadi pesawat Trigana membawa bantuan logistik ke lokasi. Dirinya juga mengatakan helikopter milik PT Freeport menurunkan dua personel yang berasal dari TNI AD dan personel dari PT Freeport . Sementara itu dua personel dari TNI AU sudah berada di lokasi. Total terdapat 79 orang di lokasi yang terdiri dari 50 masyarakat, 20 TNI dan 9 orang dari Basarnas.

Sebelumnya, Basarnas telah menemukan serpihan pesawat Trigana Air dengan jenis ATR 42-300 nomor IL 257 yang diambil dari pantauan udara pada titik koordinat 04 derajat 49289'S-140 derajat 29953'E dengan ketinggian 8.300 feet. 
Sumber: cnnindonesia.com, 18 Agustus 2015 
Ket foto: Deputi Bidang Operasi SAR Basarnas Mayjen TNI Heronimus Guru memberikan keterangan pers terkait perkembangan kecelakaan Trigana Air di Kantor Basarnas, Jakarta, Selasa, 18/8.
SEBARKAN ARTIKEL INI :

0 komentar:

Silahkan berkomentar

Tuliskan apa pendapatmu...!

 
Didukung : Creating Website | MFILES
Copyright © 2015. Ansel Deri - All Rights Reserved
Thanks to KORAN MIGRAN
Proudly powered by Blogger