Menteri Pariwisata dan Ekonomi
Kreatif (Menparekraf) Mari Elka Pangestu, tiba di Bandar Udara Wunopito
Lewoleba, Kabupaten Lembata Minggu (23/6) pukul 10.00. Setelah mengikuti
upacara penyambutan, rombongan Menteri Pariwisata diarak menuju Pasar TPI dan
sentra kerajinan sarung tenun di Lewoleba.
Bupati Lembata Eliaser Yentji
Sunur terlihat mendampingi Menparekraf bekeliling Pasar TPI. Tampak para
padagang antusias menyambut kedatangan Menparekraf. Selain berdialog langsung
dengan pedagang, Menparkraf membeli
beberapa jenis pangan dan sayuran lokal. Cabe rawit khas Lembata dan Jagung
Titi adalah dua jenis makanan lokal yang dibeli Menparekraf di Pasar TPI.
“Iya, mau bawa sebagai
oleh-oleh ke Jakarta nanti,” ujarnya. Di TPI Menparekraf juga mendatangi
pedagang ikan dan bertanya tentang jenis dan harga jual.
Kunjungan Ke Dekranasda
Dari pasar TPI, Menparekraf dan rombongan kemudian melakukan
kunjungan langsung ke Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten
Lembata, di kompleks Biara Susteran Bintang Samudra Lewoleba, guna menyaksikan
pameran hasil kerajinan tangan masyarakat Lembata.
Seperti disaksikan FBC,
beberapa jenis kerajinan tangan seperti anyaman topi, sarung tenun bermotif
Lembata dipamerkan. Tampak juga beberapa
perempuan paruh baya asik memperagakan cara membuat sarung, dari memintal benang,
menjalin, membuat motif dan menenun.
Menteri Parwisata dan Ekonomi
Kreatif Mari Elka Pangestu dalam kunjungannya ke Dekranasda untuk menyaksikan
pameran kerajinan tangan berupa kain tenun dan anyaman.
Tak beda dengan kunjungannya
ke pasar sayur dan ikan, saat menyaksikan pameran kerajinan tangan kelompok
binaan Dinas Koperesi dan Perindustirian Kabupaten Lembata, beberapa lembar
kain sarung tenun asli Lembata, diboyong Pangestu sebagai oleh-olehnya ke
Jakarta.
Saat Mari Pangestu berjabat
tangan dengan penenun, Lisa Batafor (50), terlihat suasana keakraban diantara
mereka. Sebelum membeli hasil tenunan, Mari Pangestu sempat berdialog denga Lisa Batafor.
“Saya senang sekali, karena
ibu Menteri sudah datang kunjung dan beli kami punya hasil tenun,” ujar Lisa Batafor. Pernyataan wanita paruh baya
yang tinggal di bilangan Wolo Klaus Lewoleba ini disampaikan langsung kepada
Menparekraf. (Yogi Making)
Sumber: floresbangkit.com, 23
Juni 2013
Ket foto: Menteri Mari Elka
Pangestu
0 komentar:
Silahkan berkomentar
Tuliskan apa pendapatmu...!